Minggu, 05 April 2015

10 Mitos Keriput



Walaupun cuma satu garis yg muncul di wajah, perempuan mana serta tentu dapat gugup. Lebih-lebih apabila baru berumur 20-an dgn segudang gerakan. Penuaan dini kadang-kadang dapat merusak mood kerja ataupun program kencan & akhir minggu Kamu. Yuk, bertaaruf semakin jauh & singkirkan mitos yg tak benar berkaitan keriput. Menjadi, Kamu tahu apa yg mesti dilakukan.

Mitos : Keriput cuma berlangsung disaat kita telah sepuh.
Fakta : Mitos ini tak sepenuhnya benar. Terhadap kebanyakan, gejala proses penuaan dimulai terhadap umur 25-an, berupa menurunnya elastisitas kulit & kolagen. Tapi, gaya hidup yg sehat & perawatan kulit yg teratur akan menghambat tanda-tanda penuaan maka keriput baru muncul di umur yg lebih lanjut umur. Sebaiknya mulailah merawat kulit sejak dini & hindari laksanakan rutinitas tidak baik terhadap kulit.

Mitos : Senam muka & tidak jarang tertawa mencegah timbulnya keriput.
Fakta : Benar-benar benar tertawa mempunyai tidak sedikit khasiat utk kesehatan, mulai sejak dari awet belia sampai meningkatkan system kekebalan badan. Namun hati-hati, nyatanya terlampaui ekspresif waktu tertawa justru sanggup menyebabkan kegiatan otot wajah yg berlebihan. Terlebih jikalau otot yg tetap bergerak ini diiringi penipisan struktur kulit sebab pengaruh umur, sehingga dapat memunculkan second lekukan kulit yg dinamakan keriput mekanis, yg rata rata berjalan disekitar dahi & mata.

Mitos : Tidur tengkurap dapat menyebabkan keriput.
Fakta : Nyata-nyatanya benar bahwa posisi tidur yg salah pula ikut andil memicu terbentuknya keriput. Apabila Kamu tidak jarang tidur bersama posisi miring atau tengkurap, risiko munculnya kerutan di wajah dapat lebih agung dikarenakan gesekan & gaya gravitasi. Menjadi, sebaiknya tidurlah dalam posisi telentang.

Mitos : Keriput itu menurun dari ortu kita.
Fakta : Memang Lah benar bahwa perihal genetis lumayan berperan dalam terbentuknya keriput. Menjadi salah satu trick utk memprediksi keriput yg dapat timbul kepada Kamu yakni bersama menyaksikan orang tua atau kakek & nenek Kamu. Kalau mereka mempunyai gen kulit kering & kerutan di kira kira mata, bisa saja akbar anda bakal mempunyai kecenderungan yg sama.

Mitos : Orang yg lebih tidak sedikit beraktivitas diluar lebih segera keriput daripada orang yg bekerja kantoran.
Fakta : Mitos ini tak sepenuhnya benar. Keduanya memang lah berisiko tinggi menyebabkan kulit keriput. Paparan sinar matahari memang lah jahat buat kulit, tapi bekerja di dalam lokasi, terutama yg Ber-AC bisa juga menghilangkan kelembaban kulit & memicu kulit jadi keriput. Terlebih tidak jarang kali Kamu tak sadar, lantaran sejuk, Kamu lupa mengenakan pelembap kembali. Oleh sebab itu, bekerja di dalam ataupun diluar lokasi, ingatlah selalu untuk melindungi kulit bersama sunscreen atau pelembap biar tekstur kulit konsisten terjaga.

Mitos : Kulit orang Asia lebih serta-merta berkeriput daripada orang kulit putih.
Fakta : Tak benar. Sebenarnya, justru kulit orang Kaukasia yg lebih rentan kepada keriput daripada kulit orang Asia. hal tersebut sebab struktur kulit orang Asia condong tebal & berminyak. Benar-benar orang Asia berada di lingkungan iklim yg sebahagian gede tropis & terkena radiasi sinar ultraviolet yg lebih tidak sedikit. Namun untungnya, kelembapan tropisnya serta pass tinggi maka kulit pula ikut terjaga kelembapannya.

Mitos : Keriput lebih tidak sedikit dialami oleh orang yg diet & kurus.
Fakta : Benar bahwa diet yg salah sampai menyebabkan kurangnya asupan gizi bakal berhubungan dgn terjadinya kerutan kepada kulit. Berkurangnya asupan gizi menyebabkan turunnya kadar vitamin, protein, & mineral yg diserap oleh badan maka system imunitas pula ikut turun. Padahal, zat-zat tersebut bertanggung jawab penuh dalam proses penggantian sel kulit yg rusak juga menjaga elastisitas & kelembapan kulit. Menjadi, perkaya mengkonsumsi makanan & buah-buahan yg mengandung antioksidan & serta vitamin C.

Mitos : Mempunyai masalah penglihatan ikut andil memunculkan kerutan di dahi.
Fakta : Mitos ini benar. Umumnya, orang yg mempunyai gangguan dalam menyaksikan dapat jalankan kompensasi dgn memicingkan mata. Automatis, otot-otot yg berada di kurang lebih mata, dahi, & di antara alis dapat bekerja keras dengan cara berulang kali. Ini bakal memunculkan kerutan yg semakin parah, seandainya masalah penglihatan tak serentak diatasi. Sebaiknya, demikian Kamu merasa susah menonton, serentak gunakan kacamata yg serasi maka otot disekitar mata & dahi bakal relaks kembali.

Mitos : Paling ampuh menghilangkan kerutan dgn botox.
Fakta : Factor ini tak benar. Hati-hati pilih metode perawatan kulit Kamu yg keriput. Biarpun sekarang ini seluruhnya serba instan, Kamu mesti bijak dalam menangani kerutan kepada wajah. Kenali type keriputnya & sesuaikan bersama umur Kamu. Buat keriput yg dangkal, atasi dgn krim antiaging. Utk kerutan yg lebih dalam, metode chemical peeling & mikrodermabrasi pilihan yg cocok. Metode botox & bedah surgical mampu menyulap kulit Kamu, tapi prosedurnya pula mempunyai indikasi & konsekuensi yg lebih tinggi. Pastikan Kamu berkonsultasi bersama dokter lebih-lebih dulu.

Mitos : Keriput tak dipengaruhi hormon, tapi dipengaruhi oleh kadar kelembapan kulit.
Fakta : Salah akbar. Keriput dipengaruhi oleh sekian banyak hormon di badan kita. Terutama hormon kortisol yg biasa dihasilkan kepada ketika stres. Penurunan hormon estrogen pun berpengaruh pada timbulnya kerutan terhadap kulit perempuan. Terhadap laki laki, hormon testosteron serta ikut berperan dalam memicu keriput kepada kulit, tapi tak se gede pengaruh hormon estrogen kepada perempuan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar